Selasa, 25 Agustus 2009

Selain Alas Purwo, Balai Taman Nasional Alas Purwo juga mengelola cagar alam taman wisata Kawah Ijen yang juga sangat bermanfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan pendidikan, penelitian, pariwisata dan budaya. Kawah Ijen memiliki dinding relief yang sangat indah dan merupakan kawah terindah di Indonesia.
Kawah Ijen berjarak 35 km sebelah barat kota Banyuwangi. Kawah yang tersohor hingga keseluruh dunia ini merupakan kawah terindah dan terbesar di Indonesia. kawah ini berbentuk elips dengan ukuran 960 X 600 m dengan kedalaman 100m. Air kawah ini berwarna hijau atau biru karena sewaktu - waktu dapat berubah. Apabila pengunjung ingin turun dan menyentuh air kawah melalui jalan setapak 400 m dengan menuruni anak tangga. Di sini, dapat dijumpai pembawa sulfur atau belerang seberat 60-100 kg. Di sebelah barat bibir kawah ijen terdapat bendungan yang melindungi air kawah agar tidak meluap.
Unttuk menuju ke Kawah Ijen hanya bisa menggunakan kendaraan hingga ke sebuah tempat yang dinamakan “ Patude ”, yaitu persinggahan terakhir bagi para tamu. Di tempat ini terdapat fasilitas camp ground dan pondok bunder. Tempat ini digunakan untuk mengukur curah hujan pertahun sekaligus untuk mengamati burung.
Untuk ke kawah Ijen, pengunjung hars berjalan kaki sejauh 3 km atau satu setengah jam. Sebelum menuju ke “Patude”, pengunjung akan menjumpai pemandangan yang tidak kalah indahnya dengan Kawah Ijen, yaitu Banyu Pait, yaitu serupa air terjun yang airnya merupakan rembesan dari danau Kawah Ijen yang sudah mengandung sulfur dan mengalir hingga ke sungai (banyu pait).

Flora dan Fauna
Flora di Gunung Ijen didominasi oleh semak edelweis dan evaturium, salain itu terdapat pula cemara, poko, perdu dan lain – lain yang tentunya terdiri dari banyak spesies. Sedangkan faunanya ada lutng yang hidup berkelompok di pohon rimbun, elangJawa pemangsandmik dan ayam hutan berwarna hijau atau merah.
Di Gunung Ijen terdapat pula perkebunan – perebunan milik pengusaha swasta seperti perkebunan kopi, coklat dan cengkeh dalam ratusan hektar.